Ratusan rumah dan sejumlah fasilitas umum di kota Pekalongan, Jawa tengah. masih terendam banjir sejak tiga hari terakhir.
Kota Pekalongan, GC-Banjir masih menggenangi jalan dan rumah di jalan KH. Samanhudi Kelurahan Pasirsari, Kramatsari, dan Tirto Kecamatan Pekalongan Barat, sedangkan di wilayah Pekalongan utara banjir juga masih merendam rumah-rumah warga di Kelurahan Krapyak, Klego, Bandengan dan Panjang baru.
Kedalaman banjir capai 1 Meter lebih, banyak warga cemas dan meminta bantuan untuk segera di evakuasi, mendengar keluhan warga, Ketua SAR Pekalongan Rescue Ady Subianto langsung menerjunkan anggotanya kelokasi bekerja sama dengan PMI kota Pekalongan, DAMKAR dan BPBD kota Pekalongan melakukan tindakan evakuasi warga ke tempat pengungsian.
Salah satu titik lokasi pengungsian berada di Masjid Al-Karomah Tirto Pekalongan, menampung pengungsi sampai dengan dini hari tadi berjumlah 571 orang pengungsi, terdiri dari : 76 balita dan 495 orang laki-laki/perempuan dewasa dan anak-anak. Jumlah ini terus bertambah terlihat masih banyaknya warga yang di evakuasi ke tempat pengungsian.
Walikota Pekalongan H. M Saelany Machfudz, SE didampingi Sekda Kota Pekalongan Sri Ruminingsih beserta OPD terkait memantau langsung beberapa titik banjir dan dilanjutkan mendatangi posko Banjir.
Setelah itu pihaknya beserta OPD terkait menuju Ruang Rapat Pemkot Pekalongan untuk melakukan pendataan serta berkoordinasi terkait aksi cepat tanggap bencana banjir tersebut. (Widodo)
Sumber : Humas Pemkot Pekalongan, Pekalongan Rescue, Momons Herman Susanto.