Berita

BKB HI Posyandu Mawar RW 05 Sapuro Kebulen Wakili Kota Pekalongan dalam lomba BKB Tingkat Provinsi

Kota Pekalongan – Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) merupakan pilar utama bagi pembangunan, dalam menentukan kemajuan suatu bangsa. Kualitas SDM antara lain dicerminkan oleh derajat kesehatan, tingkat intelegensia, kematangan emosional dan spiritual yang ditentukan oleh kualitas anak sejak janin dalam kandungan hingga anak berusia 6 tahun. Pada periode ini seorang anak sangat membutuhkan asupan gizi seimbang, kesehatan, pedidikan dan pengasuhan yang baik dan benar agar anak dapat tumbuh kembang secara optimal. Oleh karena itu dalam menciptakan SDM yang bermutu, perlu dilakukan sejak dini yaitu dengan memenuhi kebutuhan dasar anak.

Di lingkungan masyarakat telah ada berbagai kegiatan yang memberikan layanan kebutuhan dasar anak salah satunya program Bina Keluarga Balita Holistik Integratif (BKB HI). Posyandu Mawar RW 5 yang terletak di Kelurahan Sapuro Kebulen menjadi salah satu posyandu yang telah menerapkan BKB dan menjadi percontohan posyandu BKB HI di Kota Pekalongan yang akan mewakili Kota Pekalongan dalam Lomba BKB tingkat Provinsi. Untuk mempersiapkan hal tersebut, Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DinsosP2KB) bersama stakeholders terkait melaksanakan kegiatan penyuluhan peningkatan BKB Holistik Terintegrasi di BKB Posyandu Mawar, Jalan Irian Gang 1 RT 03/05, Sapuro Kebulen, Pekalongan Barat, Kamis (28/3/2019).

“Kegiatan hari ini dalam rangka persiapan kami sebagai upaya untuk mendukung pelaksanaan lomba tingkat provinsi yang dimana BKB HI dengan kelompok PAUD yang ada di Posyandu Mawar RW 05 ini diberikan kesempatan mewakili Kota Pekalongan untuk maju lomba ke tingkat provinsi sekitar bulan ini. Hari ini kami melibatkan beberapa stakeholders terkait dari kader posyandu, TP PKK Kelurahan, TP PKK Kecamatan dan mengundang para orangtua serta anak-anak usia dini untuk mengikuti kegiatan hari ini,” terang Petugas Penyuluh KB Dinsos P2KB Kota Pekalongan, Andry Haryoto.

Dijelaskan Andry, Program Bina Keluarga Balita (BKB) sebagai salah satu bentuk pelayanan anak usia dini yang bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orang tua dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak, harus diintegrasikan dengan Program Layanan Anak Usia Dini yang lain, agar anak mendapatkan pelayanan secara utuh.

Sementara itu Ketua TP PKK Kecamatan Pekalongan Barat, Renny Dwi Santi menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan tersebut. Lebih lanjut, kata dia, BKB HI menitik beratkan pada pembinaan orang tua dan anggota keluarga lainnya yang memiliki anak balita untuk membina tumbuh kembang balita, menggunakan alat bantu dalam hubungan timbal balik antara orang tua dan anaka berupat alat permainan (Alat Permainan Edukatif/APE, cerita, dongeng, nyanyian) sebagai perangsang tumbuh kembang anak.

“Saya selaku Ketua TP PKK Kecamatan Pekalongan Barat sangat mendukung sekali kegiatan BKB Mawar Holistik di Kelurahan Sapuro Kebulen. Kegiatan PKK ini masuk dalam Pokja pengasuhan anak usia dini, pemantauan gizi seimbang anak, ada bantuan sarpras media pembelajaran berupa APE (Alat permainan Edukatif/APE untuk mewujudkan keluarga hebat, semoga kelompok BKB Mawar ini bisa menjadi yang terbaik bagi Kota Pekalongan,” tutur Renny.

Ditambahkan Ketua TP PKK Kelurahan Sapuro Kebulen, Noah, peran orang tua sangat penting dalam memantau tumbuh kembang anak dan memperhatikan pemenuhan gizi khususnya bagi anak usia dini yakni 0 bulan-6 tahun.

“Kegiatan BKB Posyandu Mawar setiap bulan memang telah berjalan rutin, dari kelurahan dan TP PKK ada stimulan setiap bulannya untuk memastikan kegiatan berjalan lancar, penimbangan balita, pendampingan dan penyuluhan ibu hamil dari ibu masih hamil hingga melahirkan, kelas balita. Saya harap BKB Posyandu Mawar RW 05 ini dapat menjadi model bagi RW maupun kelurahan-kelurahan lainnya untuk mengembangkan posyandu di kelurahannya masing-masing dalam menerapkan program BKB HI ini,” jelas Noah. (Dian)

Related posts

Kartu Nikah Beralih Digital

Hadi Lempe

Dinkes Pacu Layanan Kesehatan di Sekolah

Hadi Lempe

RKPD Tahun 2020, Pemkot Terus Dorong Pengembangan Ekonomi Kreatif dan Penguatan Usaha

Hadi Lempe

Polresta Pekalongan Beri Pelayanan Kesehatan Gratis pada Para Korban Banjir

Hadi Lempe

Geger, Pelaku Perusak Makam di Kota Magelang di Tangkap Warga

Wahono

Bangkitkan Kesadaran Menulis, Guru Diberikan Pelatihan

Hadi Lempe

Leave a Comment