Pekalongan, GC – Dinas Pendidikan Kota Pekalongan menyelenggarakan Pekan Olahraga dan Seni Pendidikan Anak Usia Dini (Porseni PAUD) Tingkat Kota Pekalongan yang diikuti oleh 340 guru PAUD di Kantor Dinas Pendidikan Jalan Maninjau Kota Pekalongan, Kamis (21/3/2019). Walikota Pekalongan, HM Saelany Mahfudz turut membuka acara yang bertujuan untuk mengeplorasi kemampuan guru PAUD di Kota Pekalongan.
Penyelenggaraan Porseni PAUD ini kali pertama digelar di Kota Pekalongan, tentunya ini akan bersinergi dengan kegiatan lanjutan Porseni PAUD di tingkat provinsi dan nasional. Menurut Saelany peran guru PAUD sangat dibutuhkan untuk memberikan pendidikan usia dini karena pada usia dini anak-anak mulai dibentuk karakternya. Bahkan amanat UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, bahwa pemenuhan hak anak tak hanya menjadi tanggung jawab orang tua melainkan guru, masyarakat, dan negara,” tandas Saelany.
Dikatakan Saelany, Pemkot Pekalongan berharap kepada seluruh peserta untuk dapat mengerahkan seluruh potensi, semangat, dan kemampuannya dalam berkompetisi. Setiap kompetisi yang diselenggarakan dini tentunya harus diupdate sesuai perkembangan zaman agar relevan disampaikan kepada anak. “Harapannya pendidikan di Kota Pekalongan ini tak hanya melahirkan generasi yang pintar tetapi juga benar,” ungkap Saelany.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Drs Soeroso MPd menjelaskan bahwa lomba ini menjadi sarana untuk meningkatkan kompetensi, kreativitas, dan inovasi guru PAUD di Kota Pekalongan sebagai modal pembelajaran kepada anak-anak. “Pada kegiatan lomba ini akan tergambar sejauh mana kreativitas dan kemampuan guru-guru PAUD karena karya seperti tari daerah, gerak dan lagu, buku cerita, dan cerita yang dibacakan dibuat secara mandiri,” terang Soeroso.
Diungkapkan Soeroso bahwa perjuangan guru-guru PAUD tidak mudah, dengan dukungan penyelenggaraan kegiatan yang mendukung kompetensi guru PAUD ini semoga dapat memberikan banyak manfaat. “Semoga pemenang dalam Porseni PAUD ini nantinya dapat mewakili Kota Pekalongan di tingkat provinsi bahkan nasional dan menorehkan banyak prestasi,” pungkas Soeroso. (Widodo)