Kota Pekalongan Garudacitizen Jateng- Semangat dan dukungan kepada tim medis melawan pandemi virus Covid-19 terus bergulir. Salah satunya dilakukan oleh Istri Wakil Walikota Pekalongan, Hj Istiqomah Salahudin,A.M.K yang memberikan penyemangat atas pelayanan mereka, terutama dalam membantu berjuang merawat pasien Covid-19 di Kota Pekalongan. Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Persatuan Perawat Indonesia (PPNI) ke-47 tahun 2021, istri orang nomer dua di Kota Pekalongan yang juga merupakan mantan perawat itu berkunjung memberikan kejutan semangat bagi para perawat yang ada di RSUD Bendan Kota Pekalongan, Rabu(17/3/2021).
Dengan membawa kue dan tumpeng, Istiqomah mengucapkan rasa terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para perawat dan tenaga medis lainnya yang telah bekerja tanpa mengenal rasa takut, lelah serta banyak mengorbankan waktu guna berjuang merawat pasien Covid-19 hingga dinyatakan sembuh. Menurutnya, sebagai seorang perawat yang berjuang di garda terdepan Covid-19, dukungan moral saat ini sangat dibutuhkan oleh mereka, para tenaga medis sebagai pahlawan kesehatan.
“Pada Peringatan HUT PPNI ke-47 tahun 2021 ini, Saya memang sengaja dan tanpa sepengetahuan mereka berkunjung ke RSUD Bendan ini untuk memberikan dukungan dan semangat kepada para perawat yang ada disini selaku pahlawan kesehatan di tengah upaya penanggulangan pandemi Covid-19 yang belum berakhir ini. Apresiasi ini diharapkan mampu menyuntikkan kembali semangat dan optimisme untuk terus berjuang di tengah masa pandemi Covid-19 ini,” tegasnya.
Di momentum HUT PPNI ke-47 tahun 2021 ini, Istiqomah berharap para perawat Indonesia bisa terus semangat, semakin tangguh dan profesional dalam memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat. Disamping itu, meski saat ini program vaksinasi sebagai salah satu ikhtiar pencegahan Covid-19 di tengah masyarakat terus berlangsung,namun pihaknya menekankan agar seluruh masyarakat Kota Pekalongan harus tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat melalui gerakan 5M,yakni memakai masker dengan benar,mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir,menjaga jarak aman,menghindari kerumunan,serta membatasi mobilitas.
“Mari masyarakat Kota Pekalongan turut membantu kerja para tenaga medis yang saat ini terus berjuang melawan pandemi ini agar bisa segera berakhir. Para perawat maupun tenaga medis lainnya sudah memberikan pelayanan semaksimal mungkin, mereka 24 jam berjuang kerja dengan menggunakan APD lengkap yang tentu sangat gerah dan tidak mudah. Sehingga,kami berharap masyarakat bisa ikut menyukseskan program vaksinasi dan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat di kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.
(HL/Sekar)
