Berita

Jelang Natal dan Tahun Baru, 210 Personil Kepolisian Dikerahkan.

Kota Pekalongan – Polres Pekalongan Kota menggelar apel pasukan Operasi Candi 2018 yang bertempat di halaman Mapolres Pekalongan Kota, Jumat (21/12/2018).

Apel digelar dalam rangka mengamankan persiapan untuk menghadapi Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. Sebagai informasi, Operasi Lilin Candi 2018 dilaksanakan selama 10 hari sejak tanggal 23 Desember 2018 sampai dengan 1 Januari 2019.

Wakil Kepala Polres Pekalongan Kota, I Wayan Tudy Subawa memimpin apel tersebut dan diikuti oleh Asisten I Bidang Pemerintahan, Doyo Budi Wibowo, segenap jajaran Kepolisian, TNI, Satpol PP, Lapas Kelas II A, Dishub, Banser, Ketua FKUB, dan Perwakilan tokoh agama Kristiani Kota Pekalongan.

Dalam apel tersebut, Wakapolresta Pekalongan, I Wayan Tudy Subawa menyampaikan amanat Kapolri Jenderal Polisi M. Tito Karnavian. Dalam amanatnya, menyebutkan bahwa polisi telah meminimalisir potensi kerawanan selama Natal dan Tahun baru 2019 diantaranya kejahatan konvensional yang meresahkan masyarakat. Selain itu juga potensi aksi terorisme, sweeping ormas, dan aksi intoleransi.

” Dari personil Polres Pekalongan Kota yang kami libatkan dalam pelaksaan operasi ini sejumlah 210 personil mengingat bahwa dalam waktu yang sama ini juga kami sedang melaksanakan pengamanan Operasi Mantap Brata 2018,” ujar Wakapolresta.

Lebih lanjut, Wakapolrestamenerangkan pihaknya siap mengamankan semua gereja di Kota Pekalongan. Sebanyak 5 pos pengamanan (Pospam) akan didirikan guna mengamankan perayaan Natal 2018 dan Tahun 2019 di Kota Pekalongan

“Titik pengamanan gereja sejumlah 18 titik gereja. Kami sudah berkoordinasi dengan ormas untuk sama-sama membantu mengamankan kegiatan misa gereja”, imbuh Wakapolresta Pekalongan, I Wayan Tudy Subawa.

Pihaknya menghimbau kepada masyarakat Kota Pekalongan khususnya umat Kristiani dimohon untuk tidak membawa tas besar (ransel) saat perayaan Natal.

“Bagi masyarakat khususnya umat Kristiani kami mohon tidak membawa tas ransel, cukup membawa tas kecil saja karena kami akan melakukan sterilisasi dan pemeriksaan barang bawaan sehingga kalau tas yang dibawa besar akan menghambat teman-teman umat Kristiani lain yang akan masuk ke gereja,” pungkasnya. (Dian)

Related posts

Dulu Berstatus Anggota Polri, Kini Sekjen Kemenkumham Dilantik Menjadi ASN

Hadi Lempe

PWO-IN Jepara Gelar Festival Kuliner 2022, Gandeng UMKM

Hadi Lempe

Pawai Pajang Jimat 2018 Berlangsung Meriah

Hadi Lempe

80 Warga PPKS di Kota Pekalongan Terima Bantuan Atensi Kemensos RI

Hadi Lempe

Kanwil Kemenkumham Jateng Kenalkan dan Lakukan Uji Coba Aplikasi Siwasno

Hadi Lempe

BKPPD Kota Pekalongan Imbau Jangan Percaya Dulu Hasil CPNS dan PPPK

Hadi Lempe

Leave a Comment