Tema : Dengan Maulid Nabi Muhammad SAW, merah putih tidak melupakan sejarah
Kota Pekalongan – Ribuan warga memadati Jalan Kemakmuran Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menunggu kedatangan rombongan Pawai Jimat yang diselenggarakan oleh Kanzus Sholawat, Jum’at (14/12/2018).
Pawai Pajang Jimat yang merupakan agenda tahunan Kota Pekalongan yang digagas oleh pimpinan Kanzus Sholawat, Maulana KH Habib Muhammad Luthfi bin Ali Yahya dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Wakapolri Komjen Pol Ari Dono membuka pawai pajang jimat di depan Stadion Jenderal Hoegeng kota Pekalongan. Pawai di buka dengan penampilan drumband dari Akpol Semarang.
Pawai Panjang Jimat disaksikan langsung oleh Maulana KH Habib Muhammad Luthfi bin Ali Yahya dan Wakapolri Komjen Pol Ari Dono beserta jajarannya, diikuti oleh 42 peserta, diantaranya Marching band Akpol Semarang, Marchingband 100 santri Ponpes Walindo Siwalan kabupaten Pekalongan, Marchingband Gerakan Pemuda Ansor Tirto Pekalongan, group rampak Jraganan kota Pekalongan, PBB polisi pamong praja kota Pekalongan, Banser kota pekalongan, pemuda pancasila kota pekalongan, jama’ah rotibul kubro kota pekalongan, dll
Penampilan peserta pawai jadi fokus perhatian pengunjung. Ada marchingband, rancangan busana batik, mainan lokal budaya pekalongan, santri, tari-tarian, dan sebagainya
Silviyani (36), seorang penonton, mengatakan pawai tersebut memang ditunggu-tunggu oleh warga Pekalongan.
“Setiap tahun, ini yang kami tunggu-tunggu. Pawai selalu meriah, ada saja yang tampil unik dan bagus,” terang Siviyani kepada Garudacitizen.com
Pawai dimulai dari Stadion Hoegeng menuju Jalan Dr Wahidin. Silviyani yang merupakan warga Bendan menyatakan daerahnya juga mengikuti pawai tersebut.
“Ini sekalian menonton aksi teman-teman saya yang ikut pawai,” jelasnya. (Widodo)