Pembangunan kios kuliner di sepanjang jalan Cendrawasih dan Rajawali masih dipertanyakan, terkait hak sewa antara Pemkot dengan pihak PTKAI.
Kota Pekalongan garudacitizen jateng – Masih dalam pertanyaan terkait pembangunan kios kuliner di sepanjang jalan Cendrawasih dan Rajawali, yang notabenenya kepemilikan lahan adalah milik PT KAI. Pemkot melakukan pembangunan kios-kios kuliner tanpa persetujuan terlebih dulu dari pihak PT KAI. Sehingga kios-kios yang di bangun sejak tahun 2019, hingga kini masih kosong belum terhuni oleh pedagang.
Kabid Pertamanan DPUPR Kota Pekalongan, Iva Prima Septavita saat di konfirmasi di ruang kerjanya Jum,at (12/6/2020) membanarkan, bahwa keberadaan kios- kios kuliner yang di bangun di atas lahan milik PT KAI hingga saat ini belum di fungsikan sesuai perencanaan. Hal ini dikarenakan belum adanya perserujuan dari pihak PT KAI yaitu kesepakatan sewa menyewa lahan. Maka keberadaan kios yang di bangun sejak tahun 2019, itupun belun di serahterimakan ke pihak pengelola dalam hal ini adalah Dinas Dindakkop. Papar Iva
” Sampai saat ini kami belum mendapatkan kesepakatan atau persetujuan kisaran hak sewa menyewa dari PT KAI, Namun pemkot masih terus berupaya untuk melakukan MOU kepada PT KAI terkait hak sewa lahan tersebut”
Sementara itu staf pertamanan Romi, juga menambahkan. “Saat ini kami sedang menunggu adanya kesepakatan anatara pemkot dengan PT KAI. Setelah itu mendapat perserujuan atas kesepakatan, baru kami akan melanjutkan penataan kios-kios kuliner di jalan Cendrawasih dan Rajawali” kata Romi.
Romi juga menerangkan adanya kursi – kursi sejumlah 50 buah yang menumpuk belum terpasang. ” Sejumlah 50 kursi itu sedianya di pasang di area kios kuliner, namun belum sempat terpasang karena belum ada kejelasan. Kami hanya melaksanakan tugas setelah adanya kebijakan dari Pemkot” Imbuh Romi.
Bagaimana kelanjutan keberadaan dan fungsi kios-kios kuliner Cendrawasih dan Rajawali, tentunya Pemkot sebagai penguasa kebijakan tidak harus bersantai- santai untuk segera menuntaskan permasalahanya dengan pihak PT.KAI. (HL)
