Ragam

Pemkot Pekalongan Dorong Layanan PAUD Berkualitas

Kota Pekalongan Garudacitizen Jateng – Pendidikan anak usia dini (PAUD) memiliki peran yang strategis dalam pengembangan SDM. Sekaligus wadah untuk memaksimalkan pencapaian tumbuh kembang anak di masa yang akan datang.

Menyikapi hal tersebut Pemkot Pekalongan terus mendorong partisipasi seluruh lapisan masyarakat untuk menghadirkan layanan PAUD berkualitas. Salah satunya melalui peran bunda PAUD kecamatan dan kelurahan se-Kota Pekalongan sebagai motor penggerak gerakan PAUD berkualitas.

Bunda PAUD Kota Pekalongan, Hj Inggit Soraya SSn menyampaikan, kota Pekalongan memiliki 309 lembaga PAUD yang terdaftar di Dapodik baik formal maupun non-formal. Namun, hanya 265 lembaga yang aktif.

Lanjutnya, banyaknya jumlah tersebut harus diimbangi dengan peningkatan kualitas pelayanan PAUD. Sehingga, para bunda PAUD lebih mengetahui perannya dan dapat memberikan motivasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya PAUD.

“Saat ini bukan lagi soal jumlah PAUD. Melainkan, kualitas pelayanan PAUD yang harus selalu ditingkatkan,” ungkap Inggit. Saat membuka kegiatan peningkatan kapasitas Bunda PAUD se-Kota Pekalongan Tahun 2021, di Hotel Sahid Mandarin, Rabu (15/9/2021). Kegiatan diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan bekerjasama dengan Kemendikbud-Ristek RI selama dua hari yakni 15-16 September.

Ia menekankan, pentingnya anak masuk PAUD diperkuat dengan adanya Perwal no 56 tahun 2020 tentang Wajib PAUD Satu Tahun pra-SD. Sehingga harapannya, PAUD dapat mencetak generasi SAKPORE (Smart, Amanah, Kreatif, Peduli, Optimis, dan Religius).

“Usia 0-6 tahun merupakan usia emas anak. PAUD ini akan menentukan bagaimana tumbuh kembang anak di kemudian hari,”katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Bunda PAUD juga menyerahkan penghargaan kepada anak yang berprestasi pada acara gebyar PAUD 2021.

Kepala Dindik setempat, Drs Soeroso MPd mengatakan, untuk mencapai tujuan menyiapkan anak bisa tumbuh kembang sesuai dengan potensinya harus dibersamai semua pihak. Sehingga, tidak hanya peningkatan kualitas guru, sekolah/lembaga saja. Namun, juga peningkatan peran masyarakat dalam hal ini ialah bunda PAUD.

“PAUD tidak akan berhasil dalam misinya menjaga anak untuk tumbuh berkembang jika tidak didukung bersama. Sehingga, keterlibatan ini penting sekali. Tidak hanya diserahkan kepada sekolah namun juga saling melengkapi,”terangnya.

Soeroso berharap, Ke depan semakin banyak masyarakat yang sadar betul bahwa menyekolahkan anak di lembaga PAUD bukan sebuah pilihan tetapi sebuah keharusan.(HL/Dyfa)

Related posts

Apresiasi Pemilu Damai, Walikota Gelar Buka Bersama

Hadi Lempe

Halal Bi Halal PWRI, Walikota Pekalongan Tekankan Gotong Royong

Hadi Lempe

Desain Kemasan Tingkatkan  Pemasaran Industri Kecil Menengah  

Hadi Lempe

Kelanjutan BPUM, Dindagkop-UKM : Tunggu Surat Resmi dari Kemenkop-UKM

Hadi Lempe

Ikrarkan Pencanangan Pembangunan ZI, Dinperkim Siap Wujudkan Birokrasi Bersih

Hadi Lempe

Kelurahan Panjang Wetan Ajak Tak Lengah Terapkan Prokes

Hadi Lempe

Leave a Comment