Kota Pekalongan Garudacitizen Jateng – Jajaran Polri melakukan operasi keselamatan sejak 4 Maret hingga 17 Maret 2024. Di Kota Pekalongan dalam kurun waktu dua pekan telah terjadi empat kejadian kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang menyebabkan 1 korban meninggal dunia, 1 luka berat, dan 3 luka ringan.
Hal ini diungkapkan Kanit Gakkum Satlantas Polres Pekalongan Kota, Iptu Mustakim saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Senin (18/3/2024).
“Kejadian laka lantas yang pertama terjadi tanggal 6 Maret 2024, kejadian laka lantas kedua tanggal 7 Maret 2024, kejadian ketiga pada 11 Maret, dan keempat 15 Maret 2024,” beber Iptu Mustakim.
Jumlah ini menurut Iptu Mustakim mengalami penurunan dibanding tahun 2023 atau 2022. Kendati demikian pihaknya terus mengimbau agar masyarakat Kota Pekalongan berhati-hati saat berkendara.
Disebutkan Iptu Mustakim kejadian laka lantas ini faktor penyebabnya ialah kelalaian dari pengendara, meskipun juga ada faktor infrastruktur jalan karena tiga hari berturut-turut hujan dengan intensitas tinggi membuat banyak jalan rusak.
“Tak hanya di Kota Pekalongan di daerah lain jalanan aspalnya usai diguyur hujan 3 harti berturut-turut menjadi rusak,” kata Iptu Mustakim.
Beberapa korban mengaku lalai karena terburu-buru untuk segera sampai rumah sehingga terjadilah kecelakaan.
Terkait jalan rusak sudah dilakukan koordinasi dan perbaikan terutama yang dekat dengan Markas Brimob. “Semoga tidak terjadi lagi kecelakaan lalu lintas, dan para pengguna jalan terus berhati-hati di jalan,” tutup Iptu Mustakim. (Dinkominfo/Laila/Seiv/GC)
