Salam Sehat Walikota, Stunting dan ODF Ditekankan
Statemen

Salam Sehat Walikota, Stunting dan ODF Ditekankan

Kota Pekalongan, GarudaJateng – Program Salam Sehat Walikota Pekalongan awal Desember 2019 ini. Menyasar Puskesmas Kramatsari, Kelurahan Pasirkratonkramat, Kecamatan Pekalongan Barat, Selasa (3/12/2019).

Walikota Pekalongan, HM Saelany Machfudz SE. Hadir didampingi Asisten Administrasi, drg Agust Marhaendayana MM, Asisten Pembangunan, Erli Nufiati SE, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto SKM MKes, dan Kepala OPD lainnya.

“Saya berharap masukan dari masyarakat. Bagaimana pelayanan Puskesmas Kramatsari? Ternyata pada kunjungan ini tidak ada masalah mendasar, catatan saya bahwa pelayanan di sini dilakukan dengan sebaik-baiknya,” ungkap Saelany.

Saelany mengungkapkan, bahwa bidang kesehatan juga menjadi prioritas Pemkot Pekalongan. Salam sehat menjadi bagian dari upayanya untuk mendekatkan dengan warga atau pasien yang tengah memeriksakan kesehatannya.

“Tadi saya juga ngobrol terkait stunting dengan ibu-ibu hamil dan yang akan memeriksakan anaknya,” tandas Saelany.

Di samping untuk silaturahmi Walikota Saelany juga melihat pelayanan di Puskesmas Kramatsari, apakah sudah maksimal atau belum.

“Saya berharap masukan dari masyarakat. Bagaimana pelayanan Puskesmas Kramatsari? Ternyata pada kunjungan ini tidak ada masalah mendasar, catatan saya bahwa pelayanan di sini dilakukan dengan sebaik-baiknya,” ungkap Saelany.

Terkait dengan stunting, dijelaskan bahwa beberapa kasus stunting terjadi di Kelurahan PKK dan puskesmas telah menanganinya,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto SKM MKes.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto SKM MKes. Menekankan bahwa Salam Sehat Walikota kali ini menekankan Open Defecation Free (ODF) atau bebas BUang Air Besar Sembarangan (BABS).

“Kita tahu bahwa Kelurahan PKK ini lokasi geografisnya agak sulit. Kendati demikian Kelurahan PKK telah mendeklarasikan ODF, patut kita apresiasi upaya masyarakat untuk mengentaskan hal tersebut,” terang Budi.

Selain itu terkait dengan stunting, dijelaskan Budi bahwa beberapa kasus stunting terjadi di Kelurahan PKK dan puskesmas telah menanganinya.

“Mudah-mudahan pelayanan yang baik dapat dilakukan untuk menurunkan angka stunting,” tandas Budi. (GC-J)

Related posts

Dinas Pendidikan Kota Pekalongan Sosialisasikan Penerimaan Peserta Didik Baru 2019

Hadi Lempe

Penataan Sempadan Kali Loji akan Dimulai

Hadi Lempe

Menuju Industri 4.0, BKPPD Sosialisasikan Aplikasi Kepegawaian

Hadi Lempe

Puskesmas Sokorejo Sosialisasi Bahaya Merokok Melalui Joko Aseg

Hadi Lempe

Lestarikan Tradisi Syawalan, Pemkot Kembali Gelar Festival Balon Tambat

Hadi Lempe

Pastikan Pelajar di Rumah Selama Wabah Corona, Satpol PP Rutin Monitoring

Hadi Lempe

Leave a Comment