https://youtu.be/nWdOUPxOtD8
Ragam

Sosok Mbah Carim, Tenaga Kebersihan Tanpa Bayaran

Kota Pekalongan, garudacitizen.JatengMbah Carim merupakan petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup. Mbah Carim menyebutnya DPU. Yang tidak menerima bayaran.

Mbah Carim, lelaki paruh baya warga Randudongkal, Pemalang. Yang beristri orang Pekalongan. bersama istrinya tinggal di gang pembangunan, kelurahan Podosugih, Kecamatan Pekalongan Barat. Sehari-harinya bekerja serabutan tanpa penghasilan tetap.

Saat ditemui garudacitizen.Jateng, Mbah Carim sedang melakukan aktivitasnya. Membersihkan sampah-sampah di sepanjang perbatasan kali Binatur, kelurahan Podosugih, kota Pekalongan. Ia melakukan membersikan sampah seorang diri. Dengan mengandalkan alat bantu sederhana berupa garu sampah. Yang di gunakan menarik sampah dari tengah kali lalu dengan tanganya ia angkat ke daratan.

Mbah Carim, melakukan aktivitas membersihkan sampah di kali binatur kota Pekalongan

Mbah Carim mengatakan,” Saya sudah terbiasa melakukan pembersihan kali binatur. Mengambil sampah-sampah yang menumpuk menutupi aliran kali. Itu sudah menjadi tugas dan tanggungjawab saya, yang sudah lama saya jalani sendiri. Supaya kali binatur itu bersih dan lancar airnya mengalir,” ujarnya

Ada pengakuan yang mengejutkan dari mbah Carim. Ia mengatakan jika dirinya merupakan orang yang dikaryakan oleh Dinas Lingkungan Hidup, (menyebutnya DPU). Sebagai tenaga kebersihan di lingkungan kali binatur. Namun mbah Carim dalam pengakuannya, tidak pernah tahu-menahu tentang pembayaran tenaganya. Tidak hanya soal pembayaran, dimana kantor DLH juga tidak tau.

“Saya ini di tugaskan oleh Dinas Lingkungan Hidup (menyebutnya DPU) sebagai tenaga khusus kebersihan kali binatur, tapi saya tidak pernah menerima bayaran. Siapa yang membayar, saya tidak tau. Dimana kantornya pun saya tidak tau ” papar mbah Carim

Mbah Carim merupakan sosok relawan peduli lingkungan. Menjalankan pekerjaannya tanpa pamrih dan rela melakukan semua itu seorang diri, dengan fasilitas seadanya. Hanya saja, mbah Carim tidak mendapat perhatian dari Dinas terkait. Jika benar mbah Catrim sebagai sosok yang di tugaskan oleh Dinas, maka seharusnya Dinas terkait ada kepedulian terhadap pekerjaan yang selama ini sudah di lakukan oleh mbah Carim. Terkait honor tenaga kebersihan kali binatur. (HL)

Related posts

Walikota Pekalongan Apresiasi Pelantikan Pengurua GNPK-RI

Hadi Lempe

Puskesmas Optimalkan Peran Dapur Sehat Atasi Stunting

Hadi Lempe

Bupati Batang, Wihaji Berikan Bantuan Pada Korban TanahLongsor Desa Gerlang

Hadi Lempe

Hingga Hari Ini, TNI Terus Evakuasi Korban Banjir di Demak

Hadi Lempe

Pemkot Ikuti Uji Publik KIP 2020, Masuk 19 Besar

Hadi Lempe

ASN Harus Jadi Teladan Pencegahan Covid-19

Hadi Lempe

Leave a Comment