Kota Pekalongan – Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga, Pemerintah Kota Pekalongan melalui Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) bekerjasama dengan Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DinsosP2KB) Kota Pekalongan memberikan bantuan sembako warga di Noyontaansari Gang 8, Kecamatan Pekalongan Timur, Rabu sore (27/3/2019).
Bantuan diserahkan langsung oleh Ketua TP PKK Kota Pekalongan dan Kepala Bidang Rehabilitasi , Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos P2KB, Amri Chusniyati.
Kepala Bidang Rehabilitasi , Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos P2KB, Amri Chusniyati mengatakan bantuan tersebut diberikan kepada 7 warga Noyontaansari Gang 8 yang tidak mampu khususnya lansia, kaum dhuafa, dan janda.
“Bantuan sembako ini kegiatannya TP PKK Kota Pekalongan bekerjasama dengan Dinsos P2KB Kota Pekalongan diberikan kepada warga yang tidak mampu khususnya janda, lansia, kaum dhuafa se-Kota Pekalongan. Bantuan ini kami berikan ke 4 kecamatan yang ada di Kota Pekalongan. Ini juga bertepatan dalam rangka menyambut Hari Jadi ke-113 Kota Pekalongan. Kebetulan hari ini ada di Noyontaansari, Pekalongan Timur kami serahkan kepada 7 warga yang berhak menerima bantuan,” ucap Amri.
Disampaikan Amri, adapun bantuan yang diberikan berupa sembako, diantaranya gula, beras, mie instan, minyak, susu, teh
Pihaknya berharap, dengan bantuan ini paling tidak dapat meringankan beban dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Dengan adanya bantuan ini semoga warga Kota Pekalongan bisa sedikit diberikan keringanan untuk mendapat bantuan dari Pemerintah Kota Pekalongan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, namun demikian dari TP PKK dan Dinsos P2KB menganjurkan warga yang tidak mampu untuk bisa mengajukan program bantuan lainnya seperti KIS (Kartu Indonesia Sehat) yang difasilitasi oleh Pemerintah Kota Pekalongan,” terang Amri.
Salah satu penerima bantuan, Ira, seorang janda beranak dua dan berprofesi sebagai PRT mengaku senang dan berterimakasih atas bantuan sembako yang diberikan.
“Alhamdulillah Saya sangat senang dan berterimakasih atas bantuannya paling tidak bisa meringankan beban saya yang menghidupi dua anak seorang diri. Ini baru pertama kali saya terima. Kemarin Saya memang di data dari kelurahan setempat untuk berhak mendapatkan bantuan. Semoga bantuan sebagai wujud kepedulian kepada warga tetap terus berjalan dengan baik,” ujar Ira.(Dian)
