Kota Pekalongan Garudacitizen Jateng – Guna optimalisasi penyerapan tenaga kerja bagi para alumni atau lulusannya, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Pekalongan menggandeng sejumlah perusahaan di Kota Pekalongan dan sekitarnya. Setidaknya, ada sebanyak 16 perusahaan yang sudah menjalin kerjasama seperti perusaahan bengkel motor, hotel, garmen dan lainnya.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala UPTD BLK setempat, Sunarto Hadi SIP MM, Selasa (20/4/2021). Ia menuturkan bahwa berdasarkan data tahun 2020, peserta lulusan dari BLK Kota Pekalongan sebanyak 42,13% terserap oleh perusahaan. Sisanya, pihaknya mendorong agar para alumni atau lulusan dapat berwirausaha dan membuka lapangan pekerjaan baru.
Selain itu, pihaknya terus menjajaki dan menjalin kerja sama dengan sejumlah perusahaan, salah satunya kerjasama dengan PT Trans Ritel Indonesia atau Transmart Pekalongan belum lama ini.
“Sudah kami tempatkan enam orang. Kemarin yang dibutuhkan adalah bagian pemasaran (SPG) dan kasir. Untuk perusahaan ini memang mereka membuka untuk semua jurusan,”tutur Sunarto.
Terkait mekanisme, sebelum peserta pelatihan disalurkan ke perusahaan, peserta telah menyelesaikan pelatihan. Kemudian, mengikuti program Uji Kompetensi (UJK). UJK dijadikan sebagai bahan evaluasi peserta dari hasil belajar selama mengikuti pelatihan dan sebagai tolak ukur tingkat keahlian individu.
“Jika menyetujui mengikuti magang atau bekerja di perusahaan, Peserta mendaftarkan diri ke BLK sesuai dengan formasi yang dibutuhkan perusahaan. Kemudian baru akan kami salurkan ke masing-masing perusahaan. Kami memang membuka kesempatan bagi para alumni untuk mengikuti program magang tersebut. Tetapi, belum kami wajibkan karena kuotanya pun terbatas, peserta bisa melakukan secara sukarela,”kata Sunarto.
Ia berharap adanya kerjasama dengan sejumlah pihak atau perusahaan dapat memperluas jaringan dalam pendistribusian dan penyerapan tenaga kerja. Paparnya. (HL)