Ragam

Peringati Hari Kesiapsiagaan Nasional, BPBD Kampanyekan Penggunaan Masker Cegah Covid-19

Patung pahlawan bermasker ada di Kota Pekalongan. Inilah berbagai cara upaya memutus wabah Covid-19, mensosialisasikan pemakaian masker Masyarakat bisa menyaksikan “PATUNG PAHLAWAN BERMASKER” hanya ada di Kota Pekalongan

Kota Pekalongan Garudacitizen Jateng – Dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Nasional, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekalongan memasang masker di Patung Monumen Djoeng 45 Pekalongan dan membagikan masker tersebut kepada masyarakat yang melintas di sepanjang Monumen Djoeng 45 yang menjadi monumen kebanggaan warga Kota Pekalongan, berlokasikan di Jalan Imam Bonjol, Bendan,Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Senin (27/4/2020).

Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekalongan, Saminta,SPd mengungkapkan Hari Kesiapsiagaan Nasional yang diperingati setiap tanggal 26 April, pada tahun 2020 ini diperingati berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana tahun ini difokuskan terhadap kegiatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan membagikan masker secara gratis kepada masyarakat. Menurut Saminta, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk edukasi pentingnya penggunaan masker sebagai upaya melindungi diri dari bahaya penyebaran virus Covid-19 di Kota Pekalongan.

“Kegiatan Hari Kesiapsiagaan Bencana yang diperingati setiap tanggal 26 April ini biasanya kami gelar beberapa kegiatan menarik namun di tengah kondisi Covid-19 yang ditetapkan pemerintah sebagai bencana non alam ini kami fokuskan untuk memberikan pemahaman pencegahan wabah tersebur dengan terus mengkampanyekan penggunaan masker bagi masyarakat yang hendak beraktivitas di luar rumah, ” tegas Saminta.

Saminta menuturkan sampai saat ini masih ada beberapa masyarakat yang belum menyadari pentingnya menggunakan masker dalam rangka menangkal virus Covid-19. Saminta menambahkan pemasangan masker pada patung monumen Djoeng 45 ini dilakukan sebagai simbolis bentuk apresiasi kepada tenaga medis sebagai garda terdepan dalam menangani pandemi Covid-19.

“Fakta di lapangan masih ada beberapa yang belum memakai masker, edukasi pentingnya masker ini akan kami lakukan terus menerus.
Jika wabah Covid-19 ini ingin segera hilang di Indonesia khususnya di Kota Pekalongan, kami minta masyarakat untuk disiplin patuh mentaati seruan pemerintah termasuk wajib penggunaan masker bila berpergian di luar rumah, ” pungkas Saminta. (Tim Gc)

Related posts

Krapyak Ditetapkan Jadi Kampung Tambak Udang Vaname

Hadi Lempe

Pemkot Melakukan Kerja Bakti Serentak di 4 Lokasi Rawan Banjir Untuk Mengantisipasi Bencana Banjir

Hadi Lempe

Pemkot Pekalongan Resmikan RPH Kertoharjo

Hadi Lempe

Ganjar Instruksikan Pemkot Pekalongan Lakukan Penataan Drainase Tengah Kota

Hadi Lempe

Pemkot bersama Forkopimda Kembali Bantu Logistik dan Cek Pompa Air Pabean

Hadi Lempe

Ajukan Dana Rp173 Miliar, Pasar Banjarsari Dibangun Berkonsep Pasar Tradisional Rakyat

Hadi Lempe

Leave a Comment