Kota Pekalongan Garudacitizen Jateng – Berdasarkan instruksi melalui edaran dari Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah, kabupaten dan kota tetap ditarget cakupan vaksinasi booster sebesar 30%. Namun saat ini capaian vaksinasi booster di Kota Pekalongan baru mencapai 12%. Untuk itu Pemerintah Kota Pekalongan terus berupaya mengajak masyarakat untuk vaksin booster.
Kepala Dinas Kesehatan Dr Slamet Budiyanto SKM MKes menyampaikan, bahwa kewajiban aksin boster dalam bulan April ini ditaget mencapai 30% menjelang Idulfitri. “Namun melihat fakta di lapangan ada banyak kendala untuk mencapai target itu. Sangat tidak mudah tetapi kami tetap berusaha, masalah hasil bagaimana terakhir,” terang Budi, Kamis (14/4/2022).

Saat ini capaian vaksinasi booster di Kota Pekalongan mencapai 12%. Menurut Budi karena animo masyarakat untuk vaksinasi booster tak setinggi vaksinasi dosis pertama dan kedua. ” ungkin sudah merasa aman dengan cukup vaksin dosis satu dan dua. Namun ters kita dorong dengan mensiagakan seluruh puskesmas di Kota Pekalongan, RSUD Bendan, dan Dinas Kesehatan. Bahkan puskesmas klinik TNI Polri juga membuka kegiatan vaksinasi,” beber Budi.
Lebih lanjut , untuk mendorong capaian tersebut juga di gelas vaksinasi di Mall Plaza Pekalongan. Pemerintah Kota Pekalongan juga mendorong kegiatan vaksinasi dalam kegiatan dimana banyak massanya. “Pemerintah berupaya mengintegrasikan kegiatan vaksinasi dengan beberapa kegiatan sifatnya mungkin massal seperti saat ini di kantor pos ada pembagian minyak goreng, vaksinasi supaya menjadi salah satu persyaratan,” pungkas Budi (HL/Tim).